Syarat-syarat Hijab Muslimah

Advertisemen
Syarat Hijab Muslimah
Syarat Hijab Muslimah
Sebagai seorang muslimah, penting untuk mengetahui syarat-syarat dari hijab yang sesuai dengan tuntunan Nabi Shalallahu alaihi wasallam. Ini sangat perlu agar kita tidak terjebak dalam trend fashion hijab kekinian yang 'melenceng' dari syariat agama. Atau juga mungkin kita pernah temukan kasus dimana ada seorang muslimah yang mengenakan hijab tapi masih mengenakan celana jeans ketat yang menampakkan lekuk tubuhnya. Hal tersebut bukanlah cara berpakaian yang diajarkan oleh Nabi Muhammad. Oleh sebab itu, perlu kita sebagai muslimah mengenal dan menerapkan syarat-syarat hijab syari yang sesuai tuntunan agama.

Berikut adalah beberapa syarat hijab yang sesuai tuntunan agama.

1. Menutupi Seluruh Tubuh Kecuali yang Tidak Wajib Ditutupi

Syarat yang perlu diketahui tentang hijab muslimah yang sesuai syariat adalah harus menutupi seluruh tubuh kecuali yang tidak wajib ditutupi. Adapun khilaf ulama tentang bagian tubuh mana yang tidak wajib ditutupi kembali lagi kepada madzhab mana yang kamu pegang. Yang jelas, tidak ada khilaf bahwa aurat wanita adalah dari ujung rambut hingga ujung kaki kecuali tangan/ telapak tangan dan wajah. Apabila pakaian (hijab) yang dikenakan tidak memenuhi syarat ini, bisa kita sebut bahwa hijab tersebut tidak sesuai syariat.

2. Tidak Berfungsi Sebagai Perhiasan

Salah satu hal yang sering terjadi kini hari adalah banyaknya model hijab yang divariasikan dengan unsur-unsur pemanis seperti pita, mutiara ataupun gambar-gambar lainnya yang membuat hijab tampak sangat mewah dan mahal. Hal ini memang tidak serta merta terlarang tapi ini bisa jadi salah satu asbab orang lain melirik ke arah kita (wanita). Dan tentunya semakin banyak mata yang melirik, semakin besar kemungkinan fitnah yang timbul. Jadi, sebisa mungkin gunakanlah hijab yang simpel dan kalau bisa cukup polosan saja.

3. Kainnya Tebal dan Tidak Tipis

Sering kan kita menemukan muslimah yang entah sadar atau tidak mengenakan pakaian hijab lengkap yang sudah sesuai syariat tapi ternyata bahannya tidak tebal (tipis) sehingga tembus pandang sehingga terlihatlah pakaian dalamnya. Ini seringkali menjebak dan menimbulkan fitnah bagi kita. Jadi, penting bagi kita memastikan apakah hijab yang kita pakai berbahan tebal atau tidak, setidaknya tidak tembus pandang saat terkena basah.

4. Lebar dan Tidak Ketat

Gambar: Hijab Tapi Ketat
Gambar: Hijab Tapi Ketat
Satu lagi yang sering kejadian adalah pakaian muslimah yang seringkali mengikuti trend wanita kafir (non-muslim) yaitu terlampau ketat sehingga tetap menampakkan lekuk tubuhnya. Naudzubillahimindzalik. Jangan sampai kita sebagai muslimah mengenakan pakaian yang seperti ini.

5. Tidak Diberi Pewangi atau Parfum

Satu hal yang seringkali kelewat adalah ketika berpakaian, berhijab, wanita seringkali mengenakan parfum yang wanginya tercium jelas. Hal ini sangat dilarang dalam islam dan sangat tidak sesuai syariat. Adapun wewangian yang dilarang adalah wewangian yang menarik orang lain untuk melirik dan berlama-lama berdekatan dengan kita. Jadi, tidak sepenuhnya memakai wewangian itu haram. Hanya saja, perlu kita pastikan bahwa wewangian tersebut tidak terlalu kuat sehingga menarik perhatian orang lain, khususnya lawan jenis yang bukan mahram. Yuk kita pakai saja wewangian sederhana untuk memastikan pakaian kita tidak apek. Dan niatkan memakai wewangian untuk tidak mengganggu orang lain, bukan untuk ujub.

6. Tidak Menyerupai Pakaian Lelaki

Yang dimaksud dengan tidak menyerupai lelaki adalah pakaian yang bersifat terbuka. Sejatinya aurat laki-laki hanya dari pusar sampai ke lutut. Adapun pakaian wanita sekarang ini banyak yang hanya menutupi area-area tersebut. Banyak wanita yang mengenakan celana jeans, tidak berkerudung malah memakai topi. Hal-hal tersebut tidaklah sesuai dengan syariat islam yang sejati. Jadi pastikan untuk tidak meniru-niru penampilan lelaki.

7. Tidak Menyerupai Pakaian Wanita Kafir

Wanita kafir/ non-muslim kebanyakan tidak mempunyai batasan aturan dalam berpakaian sehingga tidak aneh sepertinya kita temukan banyak wanita di sekitar kita berpenampilan 'terbuka' tanpa takut dinilai atau dipandang rendah oleh orang lain. Sedangkan, islam mengajarkan wanita untuk tidak berpakaian seperti itu. Jadi, penampilan yang terbuka adalah pakaian para wanita kafir dan kita selaku muslimah tidak bahkan jangan sampai mengenakan pakaian yang serupa.

8. Bukan Merupakan Libas Syuhrah (Pakaian yang Menarik Perhatian Orang-orang)

Libas Syuhrah adalah salah satu yang perlu dan seringkali terlewatkan oleh kita. Karena ini terkait aksesoris, model, pilihan warna dari hijab yang kita kenakan. Sebisa mungkin pilihlah model-model yang sederhana dan juga tidak memilih hijab dengan aksesoris yang mencolok sehingga mengundang orang lain untuk melihat kita. Meski memang banyak yang bilang, "Sudah kodratnya wanita itu ingin diperhatikan," namun alangkah baiknya bila kita bisa menghindari nafsu tersebut.

Secara dzahir memang islam terkesan mengekang wanita agar tidak bisa hidup seperti halnya lelaki. Namun sesungguhnya islam ingin melindungi wanita dari hal-hal yang tidak diinginkan termasuk dari fitnah dunia yang sangat berat pertanggungjawabannya di hadapan Allah ta'ala.

Semoga artikel sederhana ini bisa menjadi bahan mawas diri bagi kita semua dan semoga kita bukan termasuk golongan wanita ahli neraka yang selama di dunia seringkali berpakaian yang tidak sesuai syariat agama.


Sumber: Al Ikhtiyarat Al Fiqhiyyah Lil Imam Al Albani, 394 (dikutip dari Muslim.or.id) sumber: Ninura
Advertisemen

Disclaimer: Gambar, artikel ataupun video yang ada di web ini terkadang berasal dari berbagai sumber media lain. Hak Cipta sepenuhnya dipegang oleh sumber tersebut. Jika ada masalah terkait hal ini, Anda dapat menghubungi kami disini.
Related Posts
Disqus Comments
© Copyright 2019 ASBUN TESTING - All Rights Reserved.